Oknum Polisi Diduga Melakukan Pembunuhan, Korban Ditemukan Tewas dengan Luka Tembakan

Potret Kalteng 12 Des 2024, 16:12:16 WIB Hukum & Kriminal
Oknum Polisi Diduga Melakukan Pembunuhan, Korban Ditemukan Tewas dengan Luka Tembakan

Keterangan Gambar : Illustrasi tembakan


PALANGKA RAYA, POTRETKALTENG.COM - Penemuan mayat seorang pria di kawasan hutan perkebunan sawit di Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, pada Jumat malam, 6 Desember 2024, membuat geger masyarakat.


Pasalnya, dari kejadian tersebut mengungkap dugaan pembunuhan yang melibatkan oknum polisi. 

Baca Lainnya :


Korban, yang identitasnya masih dalam proses verifikasi, diduga dibunuh oleh seorang anggota polisi yang bertugas di Polresta Palangka Raya.


Kapolda Kalimantan Tengah, Irjen Pol Djoko Poerwanto, melalui Kabidhumas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munaji, mengungkapkan bahwa kejadian ini terungkap setelah laporan dari masyarakat pada 6 Desember. 


“Kami menerima laporan terkait penemuan mayat di wilayah Katingan yang diduga merupakan korban pembunuhan,” ujar Erlan pada konferensi pers Kamis, 12 Desember 2024.


Penyelidikan kasus ini kini tengah dilakukan oleh Polres Katingan, Polda Kalteng, dan Polresta Palangka Raya. Kombes Pol Erlan menjelaskan bahwa ada dugaan keterlibatan anggota Polresta Palangka Raya, yakni Brigadir AK, yang bertugas di Samapta. 


“Tim gabungan sedang bekerja keras untuk mengungkap peristiwa ini. Jika terbukti ada anggota Polri yang terlibat, kami akan menindak tegas,” tegas Erlan.


Menurut keterangan saksi yang didapatkan dari Muhammad Haryono, seorang supir Grab yang terlibat dalam kejadian tersebut, pada 26 November 2024, korban yang berprofesi sebagai driver ekspedisi didekati oleh terduga pelaku, AKS. 


Oknum Pelaku mengajak korban untuk ikut dengannya, dengan alasan mengecek laporan pungli di Pos Lantas 38. Namun, setibanya di lokasi yang sepi, Anton menembak kepala korban dari belakang hingga tewas.


Setelah peristiwa tragis tersebut, Anton memerintahkan Haryono untuk membuang jenazah korban dan membersihkan darah di mobil. Anton juga mengambil barang-barang korban dan memerintahkan untuk mengirimnya dengan kendaraan korban.


Pihak kepolisian kini tengah memeriksa kediaman Anton dan melakukan pengumpulan barang bukti. Sementara itu, terduga pelaku, Brigadir AK, telah diperiksa oleh Propam Polda Kalteng dan saat ini ditahan di Rutan Polda Kalteng.


Kapolda Kalimantan Tengah memastikan bahwa penyelidikan akan terus berlanjut dengan mengamankan bukti-bukti dan memeriksa saksi-saksi lainnya. Pihak kepolisian juga masih menunggu hasil pemeriksaan forensik untuk memastikan penyebab pasti kematian korban.


Penyelidikan ini menjadi perhatian publik, terutama terkait dugaan keterlibatan aparat penegak hukum dalam tindak kejahatan serius ini. Polisi berkomitmen untuk mengungkap seluruh fakta dan memberikan keadilan bagi korban.


RT







+ Indexs Berita

Berita Utama

Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment