- Polisi Lanjutkan Penyelidikan Kasus Dugaan Penipuan Pegawai Lapas Sampit
- Pengusaha Muda Ini Soroti Penetapan Bea BPTHB Yang Rawan Dugaan Pungli
- DPRD Barut Gelar Rapat Bahas Nasib Tenaga Non-ASN, Upayakan Solusi Terbaik
- Mandiri Taspen KCP Kapuas Luncurkan Program \\\\
- Demo masyarakat direspon Pengadilan Tinggi Palangka Raya, Minta klarifikasi BO
- Sempat Buron Tiga Hari, Pelaku Pembunuhan Berencana di Sebabi Akhirnya Dibekuk Polisi
- Perwira SIP Angkatan 53 Salurkan Bantuan Sembako ke Panti Asuhan Al-Mim
- DLH Kalteng Bahas Rancangan SK Gubernur 2025 dalam Rapat REDD++
- Biro Organisasi Setda Kalteng Gelar Rapat Persiapan Evaluasi UPTD dan Cabang Dinas
- BPSDM Kalteng Gelar Pelatihan Konten Digital, Dorong Kreativitas ASN dengan Sentuhan Avatar
Rayakan HUT ke-5, Aliansi Jurnalis Video Perkuat Peran Jurnalisme di Era Digital

JAKARTA,POTRETKALTENG.COM - Aliansi Jurnalis Video (AJV) merayakan hari jadi ke-5 pada 2 Februari 2025, sekaligus menggelar diskusi publik bertajuk 'Industri media di era digital antara revitalisasi atau distrupsi', Minggu (2/1/25) di sekertarian AJV, Jalan Raya PS Minggu, No.18, Jaksel.
Diskusi menghadirkan narasumber Dr. Rully Nasrullah (Sekjen AJV dan Konsultan Media) dan Syaefurrahman Albanjary, SH (Dosen/Jurnalis Senior).
Baca Lainnya :
- Polri Ungkap Tiga Kasus Besar Judi Online Sindikat Internasional : Sita Aset Rp61 Miliar0
- Dibangun Dari Hasil Pencucian Uang Judol, Bareskrim Polri Sita Hotel Aruss Semarang0
- Hadiri Rakor Cetak sawah Menteri Pertanian RI Dukung Brigade Pemuda Tani Gempita Kalsel-Teng0
- Mendekati Natal dan Tahun Baru, Syauqie ingatkan Operator Transportasi Jaga Kualitas Pelayanan 0
- Polri Bongkar Jaringan Produksi Narkoba Senilai Rp 1,5 Triliun di Bali0
Momentum ini menjadi refleksi atas perjalanan jurnalisme video di Indonesia serta peran AJV memperkuat industri media digital.
Dalam era informasi yang berkembang pesat, jurnalis video semakin menjadi garda terdepan dalam menyampaikan berita secara visual kepada masyarakat.
Ketua AJV Chandra menyatakan, jurnalis video memiliki tanggung jawab besar dalam menghadirkan informasi yang faktual dan dapat dipercaya.
“Kami ingin memastikan bahwa jurnalis video tidak hanya memiliki keterampilan teknis dalam pengambilan dan penyuntingan gambar, tetapi juga memiliki pemahaman mendalam tentang kode etik jurnalistik, verifikasi informasi, dan teknik bercerita yang menarik,” ujar Ketua AJV Chandra.
Syaiffurrahman, sebagai pembicara menilai media massa yang ada saat ini sangat cepat mengalami perubahan, fungsinya mengalami ketidakpastian, perubahan yang terjadi sangat komplek dan tidak jelas formatnya akibat dari akronim VUCA tersebut.
"Jalan keluarnya adalah bagaimana kita harus bisa memformat ulang cara penyampaian komunikasi kepada publik agar tidak mati dan dengan teknik jurnalistik yang seperti apa yang akan tetap dipertahanka," ujar Syaiffurrahman.
Dia berharap akan muncul media Jurnalistik online yang berkualitas. Yaitu bukan laporan jurnalistik dalam arti yang hanya orang ngomong langsung di publish tapi juga.
"Harus ada investigasinya agar produk jurnalistik dan informasi yang dibutuhkan itu berciri dan modern," tandasnya.
Sedangkan pakar komunikasi Dr.Rully Nasrullah, akrab dipanggil kang Arul dalam diskusi yang dipandu oleh Ismail "Uka-uka" Syahid, lebih banyak bercerita soal pengalamannya mengenai sosial media.
"Perkembangan di era digital saat ini harus dipikirkan bagaimana menghasilkan uang dengan menggunakan keahlian yang dimiliki oleh teman-teman AJV mulai dari kemampuan jurnalistik, fotografi dan videografi," tutur alumnus Doktor lulusan UGM ini.
Sementara itu, wartawan senior sekaligus pembina AJV H Haris Djauhari meyatakan, di tengah transformasi digital, jurnalis video menghadapi berbagai tantangan, mulai dari persaingan dengan konten kreator independen, pergeseran konsumsi berita ke platform media sosial, hingga risiko penyalahgunaan teknologi untuk manipulasi informasi.
Sebagai organisasi yang menaungi para jurnalis video di Indonesia, AJV terus memperjuangkan hak-hak jurnalis video termasuk dalam aspek perlindungan hukum, kesejahteraan, dan kebebasan pers.
“Kami ingin memastikan bahwa profesi jurnalis video diakui dan dihormati sebagai bagian dari ekosistem media yang profesional untuk memperkuat jurnalisme berkualitas,” jelasnya.
Dengan semakin banyaknya masyarakat yang mengandalkan video sebagai sumber utama berita, jurnalis video memiliki peran strategis dalam membentuk opini publik, mengawasi kebijakan pemerintah, serta mendokumentasikan peristiwa penting dalam sejarah.


Berita Utama
-
Polisi Lanjutkan Penyelidikan Kasus Dugaan Penipuan Pegawai Lapas Sampit
Polisi Lanjutkan Penyelidikan Kasus Dugaan Penipuan Pegawai Lapas Sampit
SAMPIT, POTRETKALTENG.COM – Polres Kotawaringin Timur (Kotim) masih melanjutkan penyelidikan atas kasus dugaan penipuan yang melibatkan seorang pegawai Lembaga . . .
-
Demo masyarakat direspon Pengadilan Tinggi Palangka Raya, Minta klarifikasi BO
Demo masyarakat direspon Pengadilan Tinggi Palangka Raya, Minta klarifikasi BO
PALANGKA RAYA, POTRETKALTENG.COM- Buntut aksi demo puluhan masyarakat Kotim di Pengadilan Tinggi Palangka Raya Pada Kamis 13 Febuari 2025 berujung KlarifikasiBO Oknum . . .
-
Mandiri Taspen KCP Kapuas Luncurkan Program \\\\
Mandiri Taspen KCP Kapuas Luncurkan Program \\\\
KAPUAS, POTRETKALTENG.COM — Bank Mandiri Taspen Kantor Cabang Pembantu (KCP) Kuala Kapuas terus berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pensiunan . . .
-
DPRD Barut Gelar Rapat Bahas Nasib Tenaga Non-ASN, Upayakan Solusi Terbaik
DPRD Barut Gelar Rapat Bahas Nasib Tenaga Non-ASN, Upayakan Solusi Terbaik
MUARA TEWEH, POTRETKALTENG.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Utara menggelar rapat membahas nasib tenaga honorer non-Aparatur Sipil Negara . . .
-
Pengusaha Muda Ini Soroti Penetapan Bea BPTHB Yang Rawan Dugaan Pungli
Pengusaha Muda Ini Soroti Penetapan Bea BPTHB Yang Rawan Dugaan Pungli
PALANGKA RAYA, POTRETKALTENG.COM - Sebagai salah satu Pendapatan Asli Daerah ( PAD) Kota Palangjka Raya Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan ( BPHTB) harus . . .
