- Bimtek PPID dan Kehumasan Tingkatkan Kompetensi Pengelola Informasi Publik di Kapuas
- Sekda Kapuas Pimpin Rapat MCSP, Dorong Penyelesaian Indikator Pencegahan Korupsi
- Diduga Alami Kerugian 1 Milyar Rupiah,Rudye Poilisikan Oknum Pengacara Dan LSM
- Subdenpom XVIII/1-3 Kaimana Gelar Ops Gaktib Waspada Wira Belati dan Operasi Yustisi Citra Wira Bela
- Bupati Kapuas HM Wiyatno Resmikan Gedung Serbaguna Desa Anjir Mambulau Barat
- Bupati Kapuas Lepas Kafilah MTQ dan Hadist ke-XXXIII, Dorong Semangat Ukhuwah dan Prestasi
- Desa Bungai Jaya Masuk Penilaian Desa Percontohan Antikorupsi Tahun 2025
- Wakil Bupati Kapuas, Dodo, S.P., dan Sekda Dr. Usis I. Sangkai, S.Hut., M.Si, berfoto bersama Pendet
- PWI Kapuas dan PWI Bali Bangun Sinergi Pers Dorong Pertumbuhan UMKM Daerah
- Kunjungan PWI Kapuas ke Bali, Serap Strategi Media Bangkitkan Ekonomi Lokal
Pemungutan Suara ulang di Barito Utara, Pernyataan H Nadalsyah Di pertanyakan

Keterangan Gambar : Tokoh Masyarakat Barito Utara, H. A. Syarpani
MUARA TEWEH, POTRETKALTENG.COM – Pernyataan kontroversial yang dilontarkan oleh Mantan Bupati Barito Utara, H. Nadalsyah (Pak Koyem), dalam kampanye Pilgub baru-baru ini, menyulut berbagai reaksi tajam dari kalangan masyarakat Barito Utara.
Dalam pidatonya, Pak Nadalsyah menyebutkan, “Kalau sudah kalah ya kalah, kasihan orang menang disuruh kalah.” Pernyataan ini langsung menuai kritik keras, terutama dari pengamat politik dan tokoh masyarakat setempat, Haji Achmad Syarpani.
Baca Lainnya :
- Legislator Seruyan Desak Perbaikan Jalan Sandul - Derawa Menjelang Mudik Lebaran0
- DPRD Seruyan Tekankan Perusahaan Utamakan Tenaga Kerja Lokal0
- Polres Kapuas Kembali Ungkap Kasus Peredaran Narkotika Jenis Sabu, Seorang Pria Diamankan0
- Polres Kapuas Ungkap Kasus Peredaran Narkotika Jenis Sabu, Satu Tersangka Diamankan0
- Pemprov Kalteng Gelar Rapat Strategis Pertumbuhan Ekonomi 2025, Bahas Fokus 100 Hari Kerja Gubernur0
Haji Achmad Syarpani, yang juga mantan anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, mengecam keras pernyataan tersebut karena dinilai tidak sesuai dengan semangat Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang sedang berlangsung.
Menurutnya, seorang pemimpin harus memiliki integritas dan konsistensi dalam setiap langkahnya, apalagi dalam situasi politik yang dinamis seperti saat ini.
“Pernyataan Pak Nadalsyah ini mencerminkan ketidaksesuaian dengan pidato-pidato yang disampaikannya sebelumnya. Seorang pemimpin seharusnya bisa menjaga ucapan dan tindakan agar sesuai,” ujar Haji Achmad Syarpani, yang juga dikenal sebagai tokoh yang vokal dalam memperjuangkan keadilan di Barito Utara saat diwawancara via WA, Minggu (16/03/25).
Haji Achmad Syarpani menegaskan, dalam dunia politik, kemampuan untuk menerima kekalahan adalah hal yang krusial untuk menciptakan sistem demokrasi yang sehat.
“Pernyataan ini justru menunjukkan mentalitas yang rapuh. Dalam politik, kita harus siap menerima kenyataan dan berusaha memperbaiki keadaan, bukan menutup mata terhadap realita,” tambahnya.
Sementara itu, PSU di Barito Utara tengah menjadi sorotan tajam setelah munculnya dugaan praktik politik uang yang melibatkan dua TPS dalam proses pemungutan suara ulang. Isu ini semakin memanas seiring dengan dilakukannya operasi tangkap tangan terhadap sejumlah anggota tim pemenangan pasangan calon nomor urut 02, AGI-SAJA, yang diduga terlibat dalam praktik politik uang. Kasus ini kini sedang ditangani oleh pihak berwenang.
Ketegangan politik semakin meningkat setelah tim kampanye pasangan calon 01, Gogo-Helo, menggelar aksi damai di kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Barito Utara. Mereka menuntut agar Bawaslu bertindak adil dan tegas dalam menanggapi kasus dugaan politik uang ini, tanpa adanya diskriminasi atau perlakuan pilih kasih.
“Kami meminta agar Bawaslu menegakkan hukum secara transparan dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Kami tidak ingin ada pihak yang terlindungi atau kebijakan yang berpihak hanya karena alasan tertentu,” tegas Hasrat, Ketua Tim Kampanye Gogo-Helo, yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Barito Utara.
Aksi damai yang digelar di depan kantor Bawaslu berlangsung dengan damai dan dihadiri oleh ratusan warga serta pendukung pasangan Gogo-Helo. Mereka berharap agar Bawaslu segera memberikan klarifikasi mengenai proses penanganan kasus politik uang dan memastikan tidak ada campur tangan dari pihak manapun yang bisa mempengaruhi jalannya penyelidikan.
Hingga saat ini, masyarakat Barito Utara menunggu dengan cemas perkembangan selanjutnya terkait kasus ini. Mereka berharap agar proses hukum dijalankan secara profesional dan tidak hanya berhenti pada seremonial.
Transparansi dan keadilan dalam penegakan hukum sangat diharapkan agar kepercayaan publik terhadap proses demokrasi tetap terjaga.
Dengan berbagai dinamika yang terjadi, semua pihak berharap agar demokrasi di Kalimantan Tengah bisa terus berkembang dengan prinsip-prinsip yang bersih, adil, dan transparan, serta bebas dari praktik politik uang yang dapat merusak kepercayaan masyarakat.
HT
Berita Utama
-
Sekda Kapuas Pimpin Rapat MCSP, Dorong Penyelesaian Indikator Pencegahan Korupsi
Sekda Kapuas Pimpin Rapat MCSP, Dorong Penyelesaian Indikator Pencegahan Korupsi
KUALA KAPUAS, POTRETKALTENG.COM – Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas, Usis I. Sangkai, memimpin Rapat Koordinasi dan Pemantauan Indeks Pencegahan Korupsi melalui . . .
-
Diduga Alami Kerugian 1 Milyar Rupiah,Rudye Poilisikan Oknum Pengacara Dan LSM
Diduga Alami Kerugian 1 Milyar Rupiah,Rudye Poilisikan Oknum Pengacara Dan LSM
PALANGKA RAYA, POTRETKALTENG.COM - Diduga alami kerugian kurang lebih 1 milyar rupiah Rudye seorang warga Palangka Raya mendatangi Ditreskrimum Polda . . .
-
Bimtek PPID dan Kehumasan Tingkatkan Kompetensi Pengelola Informasi Publik di Kapuas
Bimtek PPID dan Kehumasan Tingkatkan Kompetensi Pengelola Informasi Publik di Kapuas
KUALA KAPUAS, POTRETKALTENG.COM – Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfosantik) melaksanakan Bimbingan . . .
-
Desa Bungai Jaya Masuk Penilaian Desa Percontohan Antikorupsi Tahun 2025
Desa Bungai Jaya Masuk Penilaian Desa Percontohan Antikorupsi Tahun 2025
BASARANG, POTRETKALTENG.COM – Pemerintah Kabupaten Kapuas menerima kunjungan Tim Penilai dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam rangka Penilaian Desa . . .
-
Wakil Bupati Kapuas, Dodo, S.P., dan Sekda Dr. Usis I. Sangkai, S.Hut., M.Si, berfoto bersama Pendet
Wakil Bupati Kapuas, Dodo, S.P., dan Sekda Dr. Usis I. Sangkai, S.Hut., M.Si, berfoto bersama Pendet
KUALA KAPUAS, POTRETKALTENG.COM– Pemerintah Kabupaten Kapuas menunjukkan komitmen sinergi antarumat beragama dengan kehadiran langsung Wakil Bupati Kapuas, Dodo, S.P., . . .















