Bambang Purwanto Prediksi Masa Depan Pertanian di Indonesia Suram, Kok Bisa?
Tim Redaksi

Potret Kalteng 09 Sep 2023, 18:03:30 WIB Palangka Raya
Bambang Purwanto Prediksi Masa Depan Pertanian di Indonesia Suram, Kok Bisa?

Keterangan Gambar : Bambang Purwanto, anggota DPR RI Komisi 4 DPR RI daerah pemilihan Kalimantan Tengah


potretkalteng.com - PALANGKA RAYA - Bambang Purwanto, anggota Komisi 4 DPR RI dari Partai Demokrat Dapil Kalimantan Tengah, telah mengungkapkan harapannya terhadap masa depan pertanian di daerahnya, terutama dalam mendukung para petani muda yang menjadi harapan bagi perkembangan pertanian tanah air.

Dalam sebuah wawancara eksklusif, Bambang Purwanto menyampaikan tekadnya untuk memajukan sektor pertanian di Kalimantan Tengah. "Pertanian adalah tulang punggung ekonomi Kalimantan Tengah, dan kita harus memberikan dukungan yang kuat kepada para petani, terutama para pemuda yang ingin berkontribusi dalam sektor ini," ujarnya pada Sabtu, 9 September 2023.

Salah satu harapan utama Bambang Purwanto adalah memberikan akses yang lebih baik kepada para petani muda terhadap pendidikan, pelatihan, dan teknologi pertanian terkini. Ia mengakui pentingnya pendidikan pertanian yang berkualitas untuk membekali generasi muda dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan pertanian modern.

Baca Lainnya :

Selain itu, Bambang Purwanto juga berkomitmen untuk memperkuat infrastruktur pertanian di Kalimantan Tengah, termasuk jaringan irigasi, jalan, dan penyediaan sumber daya yang diperlukan. "Infrastruktur yang baik adalah kunci keberhasilan pertanian. Dengan infrastruktur yang memadai, petani muda dapat mengoptimalkan produksi mereka dan mencapai kemandirian ekonomi," terangnya. 

Ia juga berbicara tentang pentingnya mempromosikan pertanian berkelanjutan dan ramah lingkungan di Kalimantan Tengah. "Kami harus memastikan bahwa pertanian di wilayah kami dilakukan dengan memperhatikan lingkungan dan alam sekitar. Ini adalah tanggung jawab kita terhadap generasi mendatang. Saya sudah banyak menyebar alat pertanian di Kalimantan Tengah ini, tidak ada dipungut biaya sedikit pun lagi, alias gratis," tambahnya.

Disisi lain, Bambang Purwanto juga memprediksi bahwa pada tahun 2035, berdasarkan hasil penelitian dari para ilmuwan, ada potensi perubahan signifikan dalam tata kelola pertanian di Indonesia. Namun, ia menekankan bahwa bukan berarti tidak akan ada petani sama sekali. Sebaliknya, Purwanto melihat peluang besar bagi anak muda untuk menjadi motor penggerak dalam sektor pertanian yang lebih modern, efisien, dan berkelanjutan.

"Tahun 2035 berdasarkan penelitian dari Universitas Muhammadiyah Malang akan terjadi krisis pangan di seluruh dunia. Kenapa? Karena banyak anak-anak muda yang malu menjadi petani, untuk itu saya terus mendorong supaya anak-anak muda kita ini mau bertani, kita akan bantu perjuangkan dan fasilitasi semuanya. Selain itu, krisis ini juga akibat krisis lahan dan iklim global yang tidak menentu," ungkapnya. 

Bambang Purwanto juga menggarisbawahi perlunya sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam mendukung pertanian yang berkelanjutan. "Kita semua harus bekerja bersama-sama untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertanian yang berdaya saing, inklusif, dan berkelanjutan di Kalimantan Tengah," tegasnya.

Dengan komitmen dan harapannya untuk masa depan pertanian Kalimantan Tengah, Bambang Purwanto berusaha memastikan bahwa para petani muda di daerah ini memiliki peluang yang lebih baik untuk berkontribusi dalam memajukan pertanian Indonesia dan menciptakan masa depan yang lebih cerah untuk sektor ini.

"Kita berharap masa depan pertanian akan diberkahi dengan semangat dan inovasi anak muda, yang akan menjadi tulang punggung keberlanjutan sektor pertanian di Indonesia, terutama yang akan menjadi harapan bagi masa depan pertanian di Kalimantan Tengah," tutupnya. 


Reporter: Aris Kurnia Hikmawan







+ Indexs Berita

Berita Utama

Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment