Tangani Masalah Stunting, Pemkab Gumas Studi Banding Dengan Pemkot Denpasar
Tim Redaksi

Potret Kalteng 09 Mar 2023, 18:20:10 WIB Gunung Mas
Tangani Masalah Stunting, Pemkab Gumas Studi Banding Dengan Pemkot Denpasar

Keterangan Gambar : Penyerahan Plakat dari Pemkab Gunung Mas oleh Wakil Bupati Efrensia L.P. Umbing kepada Pemkot Denpasar yang diterima oleh I Kadek Agus Arya Wibawa


Potretkalteng.com – Kuala Kurun – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas melaksanakan kunjungan kerja ke Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar Provinsi Bali, Rabu (08/03/2023) pagi.

Rombongan Pemkab Gunung Mas yang dipimpin oleh Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia L.P. Umbing bersama Ketua TP PKK Gumas Mimie Mariatie Jaya S. Monong disambut langsung oleh Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara, serta jajaran terkait lainnya.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia L.P. Umbing menyampaikan bahwa kunjungan kerja ke kota Denpasar dimaksudkan agar Pemkab Gumas dapat mempelajari bagaimana cara Pemkot Denpasar dalam percepatan penurunan stunting sehingga mampu menembus angka di bawah 6%.

Baca Lainnya :

“Sebelumnya kami telah mempelajari bahwa Kota Denpasar telah banyak memiliki program-program unggulan dalam upaya percepatan penurunan stunting. Hal ini yang ingin kami pelajari, lalu selanjutnya akan kami adaptasikan di Wilayah kami,” kata Efrensia.

Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa mengungkapkan bahwa dalam upaya menurunkan stunting Pemkot Denpasar kerap berkolaborasi dengan berbagai elemen untuk melaksanakan program dan berbagai kegiatan.

“Di Kota Denpasar, gerakan posyandu ditingkatan desa/kelurahan berperan aktif untuk menyentuh langsung masyarakat melalui edukasi, sosialisasi dan juga pemberian PMT bagi balita, ibu hamil dan juga lansia,” katanya.

Arya Wibawa juga mengatakan bahwa sekarang Pemkot Denpasar sedang memusatkan perhatian melalui berbagai program intervensi pada masyarakat. 

“Program intervensi masyarakat, misalnya intervensi untuk membekali para calon pengantin (Catin) dengan pengetahuan seputar kesehatan, baik kesehatan fisik secara umum, kesehatan reproduksi atau kesehatan mental. Ini ditujukan agar para catin siap tidak hanya untuk mengarungi rumah tangga namun juga untuk melahirkan generasi emas, “ kata Arya Wibawa.


Sementara itu, Ketua TP PKK Denpasar Ny. Antari Jaya Negara mengungkapkan bahwa untuk mencegah stunting semua pihak harus berperan termasuk TP PKK. Salah satu upaya yg dilakukan adalah membuat program penambahan gizi anak dengan memanfaatkan pangan lokal. Salah satu kegiatannya adalah mengajari orang tua mengolah sayur kelor menjadi makanan bergizi dan menarik bagi anak. (Red)


Yullya







+ Indexs Berita

Berita Utama

Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment