Pemprov Kalteng Tingkatkan Kapasitas ASN Lewat Pelatihan Pengelolaan Dana BOS

Potret kalteng 10 Agu 2025, 18:43:37 WIB PEMPROV KALTENG
Pemprov Kalteng Tingkatkan Kapasitas ASN Lewat Pelatihan Pengelolaan Dana BOS

Keterangan Gambar : Pembukaan Pelatihan Pengelolaan Dana BOS secara daring





Baca Lainnya :



PALANGKARAYA,

POTRETKALTENG.COM– Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) menggelar Pelatihan Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dengan metode blended learning bagi aparatur pengelola pendidikan. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Hamka, mewakili Gubernur Kalteng, pada Kamis (31/7/2025) di Palangka Raya.


Dalam sambutan Gubernur yang dibacakan Hamka, ditegaskan pentingnya peningkatan kapasitas aparatur agar pengelolaan Dana BOS dilakukan secara tepat, cepat, dan akuntabel. Dana BOS merupakan program strategis pemerintah untuk mendukung pendidikan dasar gratis yang langsung menyentuh masyarakat luas.


“Dana BOS adalah wujud kehadiran negara dalam menjamin pemerataan dan mutu pendidikan. Pengelolaannya harus profesional, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan,” tegas Hamka.


Ia juga mengapresiasi sinergi lintas instansi dalam penyelenggaraan pelatihan ini, serta mendorong seluruh peserta untuk mengikuti dengan sungguh-sungguh dan menerapkan pengetahuan yang diperoleh.


Kepala BPSDM Provinsi Kalteng, Nunu Andriani, menjelaskan bahwa pelatihan ini menjadi langkah strategis dalam menghadapi tantangan pengelolaan keuangan pendidikan yang semakin kompleks. Menurutnya, ASN yang mengelola Dana BOS harus memiliki kompetensi, integritas, dan kepekaan terhadap dampak kebijakan bagi masyarakat.


“Dana BOS bukan hanya sekadar anggaran, melainkan amanah besar untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak kita,” ujar Nunu.


Pelatihan ini diikuti oleh Pejabat Administrator, Pengawas, dan Fungsional dari berbagai instansi. Fasilitator dihadirkan dari Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kemendikbudristek RI serta pemerintah daerah. Metode blended learning dipilih untuk memadukan keunggulan pembelajaran tatap muka dan daring.


Kegiatan ini sejalan dengan visi “Kalteng BERKAH” dan program Huma Betang Cerdas, yang memprioritaskan pembangunan SDM unggul dan berkarakter. Program pendidikan gratis satu keluarga satu sarjana, pemberian insentif guru, serta pembangunan rumah guru menjadi bagian dari strategi menyeluruh pemerintah provinsi di sektor pendidikan.


Dengan pelatihan ini, Pemprov Kalteng menargetkan terwujudnya pengelolaan Dana BOS yang profesional, transparan, dan berdampak nyata pada peningkatan mutu pendidikan di Bumi Tambun Bungai.(yin)



mmc kalteng







+ Indexs Berita

Berita Utama

Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment