BPKAD Barsel Dorong Digitalisasi UMKM untuk Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Potret kalteng 18 Sep 2025, 16:54:38 WIB Barito Selatan
BPKAD Barsel Dorong Digitalisasi UMKM untuk Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Keterangan Gambar : Kepala BPKAD Barsel, Akhmad Akmal Husein.




POTRETKALTENG.COM, BUNTOK – Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Barito Selatan terus berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui digitalisasi sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 yang sempat melumpuhkan ekonomi kerakyatan.

Baca Lainnya :


Kepala BPKAD Barsel, Akhmad Akmal Husaen, mengatakan bahwa sektor UMKM merupakan penggerak utama ekonomi riil yang perlu mendapatkan perhatian serius. Ia menilai, pemberdayaan dan digitalisasi UMKM menjadi kunci penting dalam mempercepat pemulihan dan pertumbuhan ekonomi di daerah.


Terinspirasi dari Program “Gandeng Gendong” yang diterapkan oleh Pemerintah Kota Yogyakarta—hasil dari kegiatan Visitasi Kepemimpinan Nasional (VKN) dalam Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II—Akmal berencana mereplikasi konsep tersebut di Barito Selatan. Program ini menekankan kolaborasi antar pemangku kepentingan, yang dikenal dengan konsep 5K: Kota (pemerintah daerah), Korporasi, Kampus, Komunitas, dan Kampung.


“Inilah model kolaborasi yang ingin kita terapkan di Barsel, agar sektor UMKM bisa bangkit dan kembali menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat,” ujar Akmal, Sabtu (18/9/2025).


Ia menambahkan, pemerintah daerah telah mulai membangun pondasi untuk mendukung pengembangan UMKM melalui sejumlah program. Di antaranya pembentukan desa wisata dan wisata budaya oleh Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Budaya (Disporaparbud), serta pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan oleh Dinas PUPR untuk menghubungkan wilayah-wilayah potensial yang memiliki dampak ekonomi berantai (multiplier effect).


Selain itu, Pemkab Barsel melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) juga berkolaborasi dengan sejumlah provider untuk memperluas jangkauan jaringan komunikasi di wilayah yang masih mengalami blank spot. Langkah ini dinilai penting guna mendukung digitalisasi UMKM dan kemudahan akses internet bagi masyarakat.


“Dengan tersedianya infrastruktur jaringan dan akses digital, kami juga akan mengoptimalkan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui sistem pembayaran pajak daerah secara digital, sehingga masyarakat bisa lebih mudah bertransaksi,” jelasnya.


Lebih lanjut, Akmal menegaskan bahwa BPKAD akan terus mendorong kolaborasi antar pelaku UMKM agar tidak berjalan sendiri-sendiri. Pihaknya akan memfasilitasi pembentukan wadah kerja sama di bawah koordinasi pemerintah daerah untuk memperkuat sinergi dan daya saing usaha lokal.


“Selain menguatkan UMKM yang sudah ada, kami juga berupaya menumbuhkan semangat masyarakat di wilayah yang telah memiliki akses digital agar berani memulai usaha,” pungkas Akmal.(KY)







+ Indexs Berita

Berita Utama

Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment