Penemuan Mayat Bocah di Balangan Gegerkan Warga, Diduga Anak Hilang Asal Mabuun, Seorang Pria Diaman

Potret Kalteng 21 Mar 2025, 09:54:01 WIB Balangan
Penemuan Mayat Bocah di Balangan Gegerkan Warga, Diduga Anak Hilang Asal Mabuun, Seorang Pria Diaman

Keterangan Gambar : Keterangan Gambar : Petugas saat evakuasi mayat yang diduga jasad bocah Tabalong yang dilaporkan hilang.


PARINGIN,

POTRETKALTENG.COM – Warga dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat anak laki-laki yang ditemukan dalam kondisi terbungkus karung di Jalan Lingkar, Desa Lingsir, Kecamatan Paringin Selatan, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, Jumat (21/3/2025).


Baca Lainnya :

Temuan ini diduga terkait dengan kasus hilangnya seorang bocah berusia enam tahun asal Kelurahan Mabuun, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, yang dilaporkan menghilang sejak Senin (17/3/2025) sore.


Informasi mengenai penemuan tersebut cepat menyebar dan mengundang perhatian publik. Kuat dugaan, jasad tersebut adalah korban yang sebelumnya dilaporkan hilang. Sementara itu, seorang pria dilaporkan telah diamankan oleh pihak kepolisian karena diduga terlibat dalam peristiwa ini.


Kapolres Tabalong, AKBP Wahyu Ismoyo Jati, melalui Kasi Humas Polres Tabalong, Iptu Joko Sutrisno, membenarkan bahwa mayat yang ditemukan di Balangan kemungkinan besar merupakan bocah hilang yang berasal dari Mabuun.


“Benar, saat ini kami tengah melakukan pendalaman lebih lanjut, termasuk mengungkap motif dan kronologi kejadian. Seorang pria yang diduga sebagai pelaku juga telah diamankan untuk dimintai keterangan,” ujar Iptu Joko, Jumat malam (21/3/2025).


Sebelumnya, proses pencarian terhadap korban telah dilakukan secara intensif oleh tim gabungan yang terdiri dari personel Polres Tabalong, Polsek Murung Pudak, BPBD, Koramil, dan Unit Pelaksana Bantuan SAR (UPBS), dengan dukungan masyarakat setempat.


Penyisiran dilakukan di sejumlah titik, termasuk area sungai yang berjarak sekitar 100 meter dari rumah korban serta pengeringan sumur di depan rumah. Sayangnya, hingga beberapa hari pencarian, keberadaan korban tetap tidak ditemukan.


Pihak keluarga juga telah melaporkan kehilangan anaknya secara resmi ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Tabalong pada Rabu (19/3/2025) malam.


Salah satu fokus penyelidikan polisi adalah seorang karyawan bengkel milik orangtua korban, yang diketahui tinggal serumah dan turut menghilang bersamaan dengan waktu hilangnya sang anak. Dugaan keterlibatan pria ini kini tengah didalami oleh kepolisian.


Hingga kini, penyelidikan masih terus berlanjut untuk memastikan identitas korban secara resmi serta mengungkap motif di balik kejadian tragis ini.



KL







+ Indexs Berita

Berita Utama

Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment