Ketua Umum LSR dan Fordayak Minta Dukungan Pemerintah Agar Ribuan Orang Dipermudah Bertahan Hidup
Tim Redaksi

POTRETKALTENG.COM  - PALANGKA RAYA - Fenomema Prosefi para pelangsir minyak atau BBM yang bagi sebagian oramg hanya hanya mencari keutungan yang besar saja mendapat tanggapan.

Ketua Umum LSR LPMT Kalteng Agatisansyah dan Ketua Umum Fordayak Bambang Irawan menyikapi hal itu dengan bijak dengan mempertimbangkan segala Aspek 

Baca Lainnya :

• Edukasi Masyarakat Untuk Sadar Menabung, Bank Mandiri Cab Palangka Raya Gratiskan Pembukaan Rekening0
• Mastu : Jangan Pilih Ulun Mun Mengharap Duit,Tapi Mun Handak Maju Baimbai,Kita Sehati0
• Ruslan Nyatakan Siap Maju Calon Ketua KONI Kabupaten Gunung Mas0
• Sungai Barito Meluap, Ruas Jalan Buntok - Palangka Raya Terendam Banjir0
• Sekda Kalteng Harap Peningkatan Kemampuan Operator Pengelola Audio Video System Acara Kedinasan0

Agatisanyah melontarkan tanggapan bahwa hal tersebut ada dalam batas kewajaran karena ribuan pelangsir skala kecil yang tersebar disemua Kabupaten menjalankan pekerjaan sebagai pelangsir hanya untuk bertahan hidup serta membiayai keluarganya.

" Saya tetap menghormat tindakan dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan para pelangsir,namun mereka juga sangat membantu pemerintah untul menyalurkan bbm ke pelosok yang tidak terjangkau dan itu sekaligus mendukung perputaran ekonomi di daerah terpencil" Ucap Agatisansyah Selasa 23 Januari 2024.

Pria yang kerap dipanggil Gatis ini menegaskan bahwa wajar saja mereka mengambil untung sedikit untuk biaya operasional yang sisanya untuk menafkahi keleuarga mereka.

sama seperti ketika ada yang berjualan beras bersubsidi pasti pedagangnya juga ingin untung.

" Kalau bisa para pelangsir ini dibina oleh pemerintah pemprov kalteng dan semua Kabupaten ,karena tindakan mereka tidak melanggar hukum merugikan lain atau negara,tidak merusak alam dari padanya nantinya mereke kehilangan pekerjaan dan bisa ikut penjarahan dikebun sawit yang sudah pasti pasti menganggu investasi hingga menganggu perekenomian pemerintah" tegasnya.

Terpisah Bambang Irawan menambahkan dan sependapat dengan Ketua LSR " Tinggal nanti didata ,dibuatkan aturan yang jelas sehimgga nantinya para pelangsir tersebut bisa menaati aturan yang justru mempermudah mereka yang ada sampai ke pelosok pelosok seperti pujon atau daerah timpah yang terbantu oleh penyaluran para pelamgsir" ucap Bambang.

Dirinya juga mengatakan insyAllah Ketua DAD Kalteng Agustiar Sabra akan mendukung bila instrumen aturan yang mempermudah para pelangsir yang bekerja banting tulang untuk keluarganya.

" Bapak Agustiar Sabran akan mendukung terciptanya lapangan pekerjaan untuk masyarakat kecil karena ini mencegah tindakan perbuatan kriminal seperi perdagangan narkoba" pungkasnya.

( AUL/ POTRETKALTENG.COM)