Dirjen Hubdat Tinjau Pelabuhan Selat dan Palambehan di Kapuas
Penulis : Untung. Editor : Kautsar

Pembangunan Pelabuhan selat dan Palambehan sebagai sarana pendukung program nasional food estate ini juga dapat digunakan sebagai penunjang kegiatan transfortasi naik dan turunnya masyarakat pengguna jasa fery penyeberangan.

Dalam kunjungannya, Kamis (12/5/22) Dirjen Hubdat Drs  Budi setiyadi S.H. M.S.I berkesampatan wawancara kepada awak media mejelaskan Pembangunan pelabuhan penunjang Food estate dari Kemenhub  ini berjumlah 13 unit yang tersebar di 2 Wilayah Kabupaten di Kalimantan Tengah yaitu Kabupaten Kapuas 7 unit dan Kabupaten Pulang Pisau 6 unit.

" Pada hari ini saya meninjau 2 Pelabuhan Penyeberangan yang telah rampung dan sudah bisa beroperasi yaitu pelabuhan Palambahen - Maliku di Kabupaten Pulang Pisau dan Pelabuhan Selat - Murung Keramat yang ada di Kabupaten Kapuas".

"Tujuan peninjauan ini untuk mengevaluasi dan melihat dari dekat kondisi fasilitas kelengkapan Pelabuhan, diantaranya apa saja yang harus kita tambah guna menunjang beroperasinya pelabuhan. Dari hasil peninjauan ini kami mencatat 2 sarana penunjang yang sangat penting dalam waktu dekat ini kita upayakan diantaranya tempat Istirahat sementara bagi penumpang dalam menunggu armada angkutan dan Toilet". tambahnya

Terkait Peresmian pelabuhan nanti akan dilaksanaka setelah kesemuanya (13 pelabuhan) rampung pengerjaannya. Kemudian sarana penunjang lain seperti jalan yang kondisinya  masih belum sempurna atau yang harus di bangun, akan segera dilaporkan kepada Kenterian PUPR di Jakarta untuk mendapat perhatian karena Ranah mereka.tambahnya

Pada kesempatan yang sama Ass II yang mewakili Bupati Kapuas pada peninjauan tadi Drs Salman mengucapakan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan yang telah membantu membangun pelabuhan di Kabupaten Kapuas ini dan menghimbau kepada warga agar senantiasa menjaga keberadaan fasilitas ini tetap terjaga.

" harapan kami terhadap Pemerintah Pusat dapat secepatnya dibantu memenuhi kelengkapan fasilitasnya".

Peninjauan terhadap pelabuhan Selat - Murung Keramat juga dihadiri para tokoh masyarakat setempat yang dalam wawancara nya diwakili Bapak Oneliansyah dan beliau menjelaskan bahwa masyarakat nya siap menghibahkan lahan yang diperlukan untuk pengembangan jalan selebar 7 meter guna sebagai lintasan arah untuk menuju pelabuhan dan sebaliknya.(red)