Pengurus Gerdayak Kaltim Dikrminalisasi Karena Bela Masyarakat, DPN Gerdayak Surati Presiden
Tim Redaksi

Potret Kalteng 14 Mar 2023, 22:36:10 WIB Palangka Raya
Pengurus Gerdayak Kaltim Dikrminalisasi Karena Bela Masyarakat, DPN Gerdayak Surati Presiden

Keterangan Gambar : Pengurus Gerdayak Kaltim saat berada di PT EBH


POTRETKALTENG.COM -  PALANGKA RAYA - Buntut dari konflik yang terjadii antara masyarakat Kampung Desa Kampung Dingin, Kabupaten Kutai Barat ( Kubar ) dengan Perusahaan PT.Energi Batu Hitam ( EBH)

Sejumlah pihak akan dipolisikan.

Ketua dan para pengurus DPW Gerdayak Kaltim yang selama ini mendukung dan membantu masyarakat Kampung Dingin terancam masuk sel.

Baca Lainnya :

Pasalnya diduga Erika Siloq ketua Gerdayak Kaltim bersama para Pengurus sudah diperiksa kepolisian setempat dan akan menjadi korban kriminalisasi.

Menyikapi hal tersebut Dewan Pimpinan Nasional ( DPN) Gerdayak Indonesia mengambil langkah langkah yang disampaikan melalui press rilisnya ,Selasa 14 Maret 2023.

Berikut pernyataan sikap DPN Gerdayak Indonesia :

" Sehubungan dengan perkembangan situasi di Desa Kampung dingin, Kabupaten Kutai Barat, 

Kalimantan Timur, dimana sejumlah Pengurus GERDAYAK Kalimantan Timur turut serta membantu warga 

Kampung Dingin untuk menuntut haknya kepada perusahaan tambang batubara, PT Energi Batu Hitam 

yang diduga telah merampas hak warga atas tanah mereka dan diduga telah melakukan pengrusakan 

lingkungan hidup, 

maka dengan ini Dewan Pimpinan Nasional (DPN) GERDAYAK Indonesia merasa perlu menyikapi dan

mengambil langkah-langkah sebagai berikut :

1. Memberikan bantuan hukum kepada Pengurus/ Anggota DPP GERDAYAK Kalimantan Timur yang 

telah dijadikan tersangka, agar tidak terjadi kriminalisasi terhadap mereka.

2. Membentuk Tim Pencari Fakta (TPF) atas permasalahan di Kampung Dingin dan mendalami dugaan 

pengrusakan lingkungan hidup dengan melibatkan para ahli dan pakar lingkungan yang berkompeten 

di bidangnya.

3. Untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan, kami meminta negara hadir dalam kasus ini, untuk 

menjamin hak warga negara dan memberikan rasa aman dan keadilan untuk warga Kampung dingin. 

Untuk itu DPN GERDAYAK Indonesia akan menyurati Bpk. PRESIDEN RI, Bpk. MENKOPOLHUKAM, 

Bpk. KAPOLRI. Serta melakukan koordinasi dengan semua institusi yang terkait penanganan 

persoalan-persoalan pertambangan dan lingkungan hidup, dalam hal ini Menteri Lingkungan Hidup, 

Menteri ESDM, dan Komisi VII DPR-RI. 

4. Menginstruksikan kepada segenap anggota GERDAYAK di seluruh Indonesia untuk mendukung upaya

penyelesaian persoalan warga vs PT. EBH di Kampung Dingin secara adil dan damai dengan 

mengutamakan stabilitas keamanan dan ketertiban.

5. Menghimbau kepada perusahaan yang berada di sekitar Kampung Dingin agar bersikap dengan 

proporsional, menghargai hak asasi manusia (HAM), adat istiadat Dayak setempat dan norma-norma 

ketimuran yang santun dan ber-etika, agar terjaga ketertiban dan keamanan di wilayah tersebut.

Demikian pernyataan sikap dan langkah-langkah yang diambil oleh DPN GERDAYAK Indonesia 

atas perkembangan terkini di Desa Kampung Dingin, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur. Dimohon 

kepada segenap pengurus dan anggota GERDAYAK Indonesia serta segenap warga Dayak dimanapun 

berada, agar mendukung penyelesaian persoalan di Kampung Dingin bisa segera diselesaikan dengan 

baik, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan, dengan langkah-langkah yang mengutamakan 

musyawarah dan mufakat, sehingga terwujud keadilan sosial bagi seluruh masyarakat Indonesia. 

SAVE ERIKA SILUQ dkk.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa merahmati kita semua. Amin."



Diketahui sebelumnya masyarakat Kampung Dingin,Kutai Barat sempat melalkukan aksi penutupan dan demo di PT EBH,hal tersebut dilakukan karena PT EBH sudah merusak ladang atau kebun warga serta membahayakan masyarakat Kampung Dingin dengan membangun Gudang bahan peledak didekat pemukiman masyarakat Kampung Dingin. (Red)



( AUL)







+ Indexs Berita

Berita Utama

Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment